Dalam
duniaku,aku mengkategorikan Aa’ sebagai Hujan dan Ay sebagai Pelangi.
Kenapa?
Karena
hujan itu menenangkan namun bisa membuatmu sakit jika kau menikmatinya disaat
hujan sedang deras :D. Begitu pula dengan Aa’. Aa’ itu seseorang yang menemaniku disaat aku
mulai tumbuh dewasa. Senyumnya teduh dan menenangkan. Namun tak ku sangka
sangka kisah kita berakhir tragis dan kita (terpaksa) terpisah.
Setelah
hujan,muncullah pelangi dalam hidupku.
Siapa
pelangi itu? Ay! Ya benar sekali, Ay
adalah pelangi dalam hidupku yang hadir setelah hujan.
Pelangi
yang indah namun sesaat! Sama menyakitkannya dengan hujan!
Namun
kali ini kutemui sosok PRIA yang jauh lebih meneduhkan,lebih dari sekedar
menenangkan!
Aku
hanya mengaguminya,tak berharap menjadi pacarnya. Yang kuharapkan dia adalah
jodohku. Calon suamiku dan calon Ayah untuk anak-anakku kelak.
Kalaupun
dia bukan jodohku,biarkanlah jodohku dimanapun berada bisa sepertinya!
Karena
dia lebih dari sekedar hujan dan pelangii..
Lebih
menenangkan dari secangkir kopi hitam di pagi hari..
Lebih
meneduhkan dari gubuk di pinggir kali..
Siapa
dia?
Hanya
Aku dan ALLAH yg tau :)